Rabu, 3 Februari 2016
Seorang teman adalah seseorang tertawa dan menangis dengan Inspirasi...
Seseorang yang meminjamkan tangan membantu, meskipun teman teman mungkin tidak selamanya...
Dan mereka tidak mungkin berakhir bersama sama, kenangan persahabatan sejati akan bertahan selamanya....
Seorang teman bukanlah bayangan atau hamba Tetapi seseorang yang memegang sepotong seseorang dalam hatinya....
Seseorang yang berbagi senyum, Seseorang yang mencerahkan hari Anda....
- Farid Krx
<<<
Si dia yang aku lupa kukenal dari mana
berawal dengan garis waktu
menempuh jalur masa
membanjiri dengan air bah berupa sajak-sajak
berbatas dengan sendu 140 kilometer
kemudian berlanjut dengan mention-mention lain
yang tak jelas arahnya
Si dia dalam sajak sentimental
terbawa angin Februari
melontar sekarung imejan sentimental
dengan kata- kata sedap tanpa makna benar
ia mungkin sebuah sajak
hingga saya tidak berharap lagi
sesekali masih terkenang akan sentimentalnya
Sejujurnya sukar melupai sesuatu
yang pernah memberi kemanisan hati
sebab otakku pun tahu
pandang dan datanglah sekali lagi
cerita sepanjang musim
di saat mentari mengintip pandang
dari cabang semesta
- Ibnu Amar
>>>
Selamat tinggal tanahair Ku
Akan Ku titipkan khabar dari seberang
Setia lah menanti kepulangan Ku sepurnama lagi
- Az Reena
>>>
menjadi saperti matahari. tidak berkecil hati dgn hujan saat basah titisan menutup cahayanya
- Ummu Syafiqah
>>>
BUKAN PUISI CINTA
Tentang cinta, siapa boleh mengelak dari tertimpa olehnya.
Padamu, aku mula jatuh.
Segalanya, menuntut pandangan yang sungguh.
Iya, aku lagi sekarang berusaha mengelak bahawa aku telah jatuh.
Iya, jatuh kepadamu.
Segala rasa yang ada bertitah, hati merafak sembah.
Tak usah kau sanggah.
Aku hanya takut dengan rasa yang aku buat sendiri.
Takut menyakitimu kemudian hari.
Layaknya pencinta hujan yang takut kebasahan.
Namun aku sekadar penikmat kopi hangat cap kapal api.
Begitu asyik menikmati setiap teguk kopi dengan seduhan perlahan-lahan.
- Ibnu Amar
>>>
meredakan sang pelangi muncul disisinya . dan semua terkesima dgn indahnya pelangi , seakan terlupa kehadiran sg matahari
- Ummu Syafiqah
>>>
Humaniora
Cahaya sabitah melesat dalam tarian aurora
Di atas sana yang kita sebut angkasa tanpa gelisah dan resah
Suara langkah mendekat mengusik sepi yang kucintai
Sekadar mencari penghiburan yang asing
Tentang desau cerita yang kuanggap selalu ada tanpa jeda dan muncul begitu saja
Humaniora
Yang mengenal itulah yang dikenal
Dan yang dikenal itulah yang mengenal
Menjadikan tiap-tiap sesuatu supaya mengenal Aku yang ada pada tiap-tiap suatu
- Ibnu Amar
>>>
Ketandusan kata-kata
Di hempas kebisuan
Desiran ombak membisu
Irama lagu sepi
Yang didendangkan
Memukul pantai
Aku terdampar
Dalam keresahan
Hilang bicara
Hati kian membisu
- Anne Nuer
>>>
Gelap pandanganku terasa menyelimuti Bumi.
Ku Berlari mencari Erti hidup ini.
Namun Tak dapat ku temukan walau ke ujung jalan kehidupan.
Mencari Sosok mu yg hilang.
Sampai sekarang tak dapat ku temukan
Membuat ku Tersesat di jalan kehidupan..
Tanpa Arah dan tujuan.
Terasing dalam kesunyian...
Terbuang Dalam kesepian...
Menunggu dalam penantian...
Hadirmu dalam kenyataan...
Ku melewati jalan tanpa cahaya terang..
Yg membuat hati ini merasa Bimbang..
Dapatkah aku welewati sepanjang jalan kegelapan.
Sampai ku menemukan titik Terang.
Menuju kebahagiaan..
Wahai penguasa Bumi.
Lihatlah aku disini.
Sendiri bertemankan sepi..
Menanti kepastian Cinta Sejati..
Yg akan membawa aku pergi dr ruang sunyi ini..
Menuju Dunia kebahagiaan yg penuh warna warni..
Seperti warna Pelangi...
- Isma Halil
>>>
Indahnya malam ini
dalam kesyahduan yang terwakilkan
membalut kerinduan
menjelma dalam penantian
malamku di atas kesyahduan
aku.
- Isma Halil
>>>
Indahnya pagi saat masih belum disapa mentari
Sayup sayup suara azan subuh meniti
Diseetiap pendengaran rasa
Tersentuh hatiku
Melihat langit yang masih berbintang
Sungguh indah pasarama penglihatan
Sungguh besar kasihmu Tuhan
Pada kami hamba melata
Ada yang sedar dan ada yang masih lena
Diulit kasihMU yang tiada tara
Terima kasih Ya Rahman
Pada kasih MU yang tiada sempadan
- Yan Ismail
>>>
Sandarkan pada kenangan kisah semalam
tanamkan resah gelisah di perdu yang dalam
lalu setitis kesal tak menjanjikan harapan
relakanlah jiwa melalui suratan atau kebetulan
Hidupkan taman belailah pohon mati
agar tunas kan tumbuh kembali
mentari merah masih tersenyum menemani pagi
walaupun terkadang hujan di tengahari..
- Effalina Radzi
>>>
moga ada rindu untukku..yg jauh dari pamdangan mata..
- Iza Sya
>>>
mengemuning dalam gemawan wada'ah cahaya cintamu
terpancarnya sirna gemuruh kasih di dada kerinduan
kian berkembang debunga seri kala harumnya asa
melengkapi ruang asmara berkasih mega terbuai
awana terindah dalam satu nafas
- AQue SaMe
>>>
Dihambatan masa
Aku terduduk di kerusi poli
Memerhati layar pc
Sesambil melihat waktu di aplikasi jam analog
Bukannya apa, menghitung detik untuk pulang kerja
- Ibnu Amar
>>>
Andai tangisan bisa membuatkan kautenang
menangislah sepuasmu
biarkan semua kesalmu
mengalir bersama disetiap titis airmatamu
dan di sini
aku setia menantimu
untuk kauhulurkan sebait senyum
kerana sesungguhnya
menunggumu
bukan satu penyiksaan bagiku.
- AQue SaMe
>>>
seharian susuri laluan bebatuan
bersilang besi dan kayu
menjejak memori yang tinggal
sewaktu senja berlalu
suasananya terasa sama
waktu dan ketika berbeza
langkahan kaki ini terhenti
terpandang akan kuntuman bunga
yang jatuh
hampir layu tapi enggan mati
di sinilah aku cuba masuki duniamu
- Ibnu Amar
( BERAKIT KE LANGIT )
No comments:
Post a Comment