Followers

Saling berbagi rasa dalam menitip kata-kata terindah yang 'kita' punya...
Jika suatu saat kamu sudah tidak melihatku di mana2 mungkin aku telah tiada sahabat.. cukup kirimkan doa buatku ... kerna telah ku tinggalkan tebaran keriangan untukmu di mana2 jika rasa rindu mengetuk pintu hatimu untukku...*Jangan bersedih

JaWanis
221215

>>>

Ya Allah
Mengapa lilip mataku tak pergi
Sarak hati terus melingkari
Apakah yang terselit di hati
Hingga membuat pilu mengerayuti

Ya Allah
Dakap aku
Dalam labuh kasihmu
Aku bersimpuh membuang keluh
Kerna ku tahu hanya padaMu
Riangku akan kembali

Aamiin
JaWanis
221215-8:18pm

>>>

SABAR...semudah kata melaksana memang perlu
kekuatan di HATI...
Sebenarnya itulah...
SAAT
ALLAH mengirimkan cuitan dugaan itu
BUKAN tak sayang tapi
ALLAH lagi menguji ke mana kita menuju
ROBOH kan dinding kealfaan..kesombongan..keangku
han kita...
SesungguhNYA hanya dia tempat kita memohon
pertolongan dengan di sertakan doa dan tawakal juga
usaha yang berterusan tanpa lelah...
RedhaNya kan selalu memayungi...

..aamiin

JaWanis-150815
Bingkisan jiwa

>>>

HADIRLAH,
DAKAP RIANG KITA..

Bukalah matamu
buang jauh rasa terhiris
yang mengelari riangmu
terangi kembali malap
yang membutakan warna ruang ini

Buang memori luka yang menghimpit
menjadi nanar sepi
yang tidak bisa pergi
menguliti rasamu menjadi
sepi yang pilu

Hadirlah,
raih huluran tanganku
dakap riang kita kembali
Kerna

Aku,
seperti yang semalam itu
masih tetap menanti
untuk berbagi riang bersamamu

JaWanis
Senibong, Johor Bahru
23 Disember 2015-2:25pm
Nukilan jiwa

>>>

Sayang
Jika sepi
mengajari aku erti sendiri
yang terlalu sukar untuk dimengerti
yang hanya dibaluti tanggis rindu
jangan pernah
meninggalkan aku lagi
aku ngak betah

Kerana
ruang itu seakan mati
tiada warnanya lagi
ku mohon

JaWanis
JB231215-2:03pm

>>>

SALAM
SELAUT RASA SEMANIS BICARA

salam selaut rasa semanis bicara
tersusun mesra mengutip riang
mengumpul tawa mengusir tangis
mengikat kembali puing-puing indah

tika larik mulakan tari irama
melodi menyusun muzik gemalainya
kata-kata yang tercipta mulai memamah rasa menyubur
kembali
kuntuman rindu yang lama pergi

titipan kasihmu masih subur
biarpun seketika itu sepi dan kabur
mereput di berkasnya kerana berkubur
oleh cuitan yang kau terlupa atur
tak mengapa

hadirku kembali menggapai rasa
mengurai kusut mengelarai tinta
moga sesak sarak yang ku rasa
rimbunan cara terlerai jua

Aduhai pemuisi ku
saat menatap kembali tintamu
bagi menutup soal hilangmu
sunyi tidak akan lagi bertamu

JaWanis
Senibong, Johor Bahru
20 Disember 2015
Nukilan jiwa

No comments:

Post a Comment