Followers

Saling berbagi rasa dalam menitip kata-kata terindah yang 'kita' punya...
HANYA MENGINGAT
ADA RINDU YANG TAK PERNAH PERGI
Untuk apa hanya diintai mata
kalau mahukan bicaraku
sedang kau terus membisu
.
Untuk apa didiam kata
kalau mahu secalit garis senyum
di merah bibir
.
Untuk apa bicara rindu
kalau rasamu seperti telah tiada untukku
.
Untuk apa merenung rambulan
kalau hadir hanya dibiar tanpa sapa
.
Untuk apa adanya temu
kalau terusan membangkit semu pada garis riangku
.
Kau tahu, aku selalu menunggu
namun kau membiar
bagai tiadanya aku di situ
.
Mungkin lena menjadikan kau lupa
meneman sapa
menemu tanya
mengusik cuit
Menguja rasa
untuk seorang aku
.
Aku masih di sini
kau yang selalu ada di hati
ku nanti untuk menanyakan khabarku
lagi
.
Usah terlupa
sejauhnya berlari
aku dan kau, rindu tak pernah pergi

JaWanis
Senibong, Johor Bahru
07 Januari 2016
Nukilan jiwa

>>>

TEMUKAN RASA DALAMNYA
Padamlah namaku
kalau bisa
.
Diolah linang tak berguna
mencalar cuma-cuma
.
Menjauh tertebar amarah
bersepah-sepah
.
Mendekat cuma hambar
hanya tersimbak luka-luka
.
Ah, entahlah
teradun cemar duri akhirnya
.
Cukup-cukuplah
Menguburkan aku sebelum mati

JaWanis
Senibong, Johor Bahru
06 Januari 2016
Nukilan jiwa

>>>

Hajat memancing di laut dalam
Senyumankan terus meniti di laman
Tanggisan biarlah tersimpan diam

JaWanis

>>>

TENTANG CINTA
BERHARAP SELALU ADA

Bagaimana memegang cinta
Sedang itu cuma rasa
Yang kadang mengangkat jiwa
juga meracik hati
keduanya mengadun sama
yang satu persatunya saling melengkapi
memasak setia kita di garis cinta tertulis

Sayang..
tolong simpan rasa cinta
hingga hujungnya waktu untukku
moga ceritera tentang kita tak hanya berakhir di sini

JaWanis
Senibong, Johor Bahru
07 Januari 2016
Nukilan jiwa

No comments:

Post a Comment